Pekanbaru – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menerima audiensi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Merga Silima (PMS) Provinsi Riau. Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor Gubernur Riau, Rabu (31/1/2024).
Dikatakan Ketua DPD PMS Prov. Riau Eben Edoanta Sebayang, audiensi hari ini untuk menyampaikan beberapa perihal. Pertama, perihal kedatangan mereka adalah untuk memperkenalkan organisasi PMS yang sudah hadir di Provinsi Riau.
“Kami dari keluarga besar DPD Pemuda Merga Silima Provinsi Riau hadir hari ini untuk memperkenalkan diri, bahwasanya kami lahir pertama di Riau. Pemuda Merga Silima sudah hadir di Indonesia pada tahun 2016,” ujar Eben.
“Kedatangan kami juga dalam rangka mengundang Bapak Gubernur beserta jajaran di acara pelantikan DPD Pemuda Merga Silima Provinsi Riau, pada hari Sabtu tanggal 3 Februari di GOR Sudirman,” jelasnya.
Selain dua hal tersebut, Eben juga berharap kesediaan Gubernur Riau sebagai pembina DPD PMS Provinsi Riau. Ia mengatakan, DPD PMS menunggu kesediaan tersebut agar Gubernur bisa ada di dalam SK pembina.
“Besar harapan kami dengan kedatangan Pak Gubernur. Kami juga berharap besar pak Gubernur sebagai pembina kami, Dewan Pimpinan Daerah Pemuda Merga Silima Riau,” tambahnya.
Eben juga tambahkan, ia herharap audiensi ini dapat menjaga stabilitas juga sinergitas antara DPD PMS dengan pemerintahan, khususnya Pemprov Riau.
Menyambut niat baik audiensi tersebut, Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Zulkifli Syukur mengucapkan selamat atas pelantikan DPD tersebut. Zulkifli juga berharap DPD PMS selalu bekerja sama dengan Pemprov Riau.
Menanggapi permintaan terkait Gubernur Riau selaku pembina, Zulkifli menjawab akan menyampaikan pesan tersebut. Sedangkan perihal kegiatan tanggal 3 Februari mendatang, ia meminta kepada DPD Pemuda Merga Silima untuk mengirim undangan ke gubernur secara langsung.
“Terkait pak Gubernur sebagai pembina akan kami sampaikan. Terkait kegiatan tanggal 3 itu, mohon dimasukkan surat undangan ke Gubernur, kalau tidak ada kegiatan lain, ada waktu, pasti beliau hadir,” jelasnya.
Zulkifli menambahkan, Gubernur akan tetap hadir meski bukan secara fisik. Nantinya, pasti akan ada perwakilan dari Pemprov untuk hadir.
“Kalau tidak ada pun, Pak Gub (gubernur Riau) tetap hadir, hanya fisiknya yang tidak hadir. Bisa diwakili Sekda, atau yang lainnya. Intinya Pemprov akan hadir disitu. Mudah-mudahan pak Gub bisa langsung hadir,” tutupnya.
(Mediacenter Riau/mrs)